AYAHKU ADALAH PENGAYOM SEJATI KELUARGA

                             KARYA : NURFATUH

Setiap wanita pasti memiliki kesan tersendiri dengan lelaki spesial  dalam  hidupnya. Namun, dalam kehidupanku, lelaki pertama yang menggoreskan kisah - kisah spesial dan unik  dalam hidupku adalah dia, “ayahku”.

Ayah adalah sosok istimewa yang sangat aku banggakan. Tanpa ayah, aku tidak akan ada di dunia ini.  Cara ayah menjaga dan membimbingku membuat aku bermimpi punya sosok pasangan seperti ayah. Ayah yang pekerja keras, sayang keluarga, pantang menyerah, tidak pernah membentak juga tak pernah main tangan, ayah sabar banget, serta rendah hati kepada orang  sekitar.

Dia adalah lelaki surga yang datang membawa cinta dan pengorbanan tanpa mengeluh, tanpa syarat, cintanya dikemas rapi dalam  hati dan senyumannya.

Terkadang  dia diam dalam sedih dan kepayahan, karena memang dia tak pandai menangis, dialah “ayahku” cinta pertamaku, ayah selalu menjadikan diriku ratu dan putri kesayangannya. Sampai dewasa pun, ayah akan tetap melihat anaknya seperti anak kecil.

Ayah tidak akan membiarkan siapa pun melukai hati putrinya, sehingga tak heran jika ayah menjadi satu -  satunya lelaki yang tak akan pernah tega menyakiti hati anak perempuannya. Ayah tidak pernah mengharapkan apapun atas pengorbanannya.  Ayahku pahlawanku, kebanggaanku, tulangnya tercipta paling kuat menyangga seluruh beban keluarganya.

Aku menyadari bahwa ayahku bukanlah orang hebat yang memberikanku segala yang aku inginkan tetapi dia tau memberikan apa yang aku butuhkan.

Aku juga menyadari kalau ayahku bukanlah orang yang romantis buat keluarganya. Bahkan untuk acara tiup lilin dan potong kue pun tidak pernah ada sejarahnya  dalam keluarga kami setiap berulang  tahun.

Walaupun begitu, ayah tidak pernah lupa memberikan kesan – kesan indah dalam hidupku yang sampai dewasaku saat ini selalu terkenang  dalam ingatanku. Dia mengucapkan selamat ulang tahun di kala mataku sudah mulai terlelap di tempat tidur dan meletakkan kado kecil di sampingku. Aghh ayah, untuk menulis kenangan ini pun, aku tak bisa membendung airmataku.

Namun, dengan segala kekurangannya, aku bersyukur karena ternyata aku akhirnya sadar bahwa yang aku butuhkan dalam pertumbuhanku  menjadi dewasa bukanlah kemewahan, kekayaan ataupun kejayaan, melainkan cinta dan kasih sayang yang tulus serta keluarga yang rukun dan tentram.

Aku bersyukur karena aku mendapatkan hakekat yang sesungguhnya dalam kehidupan yaitu karakter. Karena aku meyakini bahwa karakter bertumbuh bukanlah secara instan tetapi semua dimulai dari hal - hal  kecil dalam keluarga sejak kita dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk  dalam hidup.

Peran ayah bagi seorang anak perempuan sangatlah berarti, karena dengannya maka anak perempuan akan menjadi mengerti arti berjuang dalam hidup, arti saling mengasihi, arti saling menyayangi dan arti saling mencintai.

Sekarang aku sadar, dengan begitu seorang wanita akan tumbuh menjadi seorang wanita yang lebih baik, baik kehangatan, kepedulian, pelukan, ciuman dan kepercayaan.

Ayah, aku merindukanmu. Aku merindukan semua kenangan indah kita. Setiap nilai yang kau tanamkan adalah kenangan yang paling indah yang saat ini bisa aku rengkuh dan aku bawa untuk menikmati kebersamaan denganmu.

Apa yang kau tanamkan dan lakukan dalam masa pertumbuhanku menjadi dewasa adalah pelajaran berharga buat kami anak - anakmu dalam mendidik cucu - cucumu menjadi wanita - wanita hebat kelak. Karena hanya dengan mengalami bahwa ayah adalah CINTA PERTAMA bagi anak wanitanya. Ayahlah yang membuat seorang wanita bisa tetap dipagari sampai kelak seorang wanita menemukan pria yang menjadi teman hidupnya.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PRAKTIK MINDFULNESS DAN REFLEKSI

ALUR PERCAKAPAN COACHING TIRTA