AYAHKU ADALAH PENGAYOM SEJATI KELUARGA
Setiap wanita pasti memiliki kesan
tersendiri dengan lelaki spesial dalam hidupnya. Namun, dalam kehidupanku, lelaki
pertama yang menggoreskan kisah - kisah spesial dan unik dalam hidupku adalah dia, “ayahku”.
Ayah adalah sosok istimewa yang
sangat aku banggakan. Tanpa ayah, aku tidak akan ada di dunia ini. Cara ayah menjaga dan membimbingku membuat aku
bermimpi punya sosok pasangan seperti ayah. Ayah yang pekerja keras, sayang
keluarga, pantang menyerah, tidak pernah membentak juga tak pernah main tangan,
ayah sabar banget, serta rendah hati kepada orang sekitar.
Dia adalah lelaki surga yang datang
membawa cinta dan pengorbanan tanpa mengeluh, tanpa syarat, cintanya dikemas
rapi dalam hati dan senyumannya.
Terkadang dia diam dalam sedih dan kepayahan, karena
memang dia tak pandai menangis, dialah “ayahku” cinta pertamaku, ayah selalu
menjadikan diriku ratu dan putri kesayangannya. Sampai dewasa pun, ayah akan
tetap melihat anaknya seperti anak kecil.
Ayah tidak akan membiarkan siapa pun
melukai hati putrinya, sehingga tak heran jika ayah menjadi satu - satunya lelaki yang tak akan pernah tega
menyakiti hati anak perempuannya. Ayah tidak pernah mengharapkan apapun atas
pengorbanannya. Ayahku pahlawanku,
kebanggaanku, tulangnya tercipta paling kuat menyangga seluruh beban
keluarganya.
Aku menyadari bahwa ayahku bukanlah
orang hebat yang memberikanku segala yang aku inginkan tetapi dia tau
memberikan apa yang aku butuhkan.
Aku juga menyadari kalau ayahku
bukanlah orang yang romantis buat keluarganya. Bahkan untuk acara tiup lilin
dan potong kue pun tidak pernah ada sejarahnya
dalam keluarga kami setiap berulang tahun.
Walaupun begitu, ayah tidak pernah
lupa memberikan kesan – kesan indah dalam hidupku yang sampai dewasaku saat ini
selalu terkenang dalam ingatanku. Dia
mengucapkan selamat ulang tahun di kala mataku sudah mulai terlelap di tempat
tidur dan meletakkan kado kecil di sampingku. Aghh ayah, untuk menulis kenangan
ini pun, aku tak bisa membendung airmataku.
Namun, dengan segala kekurangannya,
aku bersyukur karena ternyata aku akhirnya sadar bahwa yang aku butuhkan dalam
pertumbuhanku menjadi dewasa bukanlah
kemewahan, kekayaan ataupun kejayaan, melainkan cinta dan kasih sayang yang
tulus serta keluarga yang rukun dan tentram.
Aku bersyukur karena aku mendapatkan
hakekat yang sesungguhnya dalam kehidupan yaitu karakter. Karena aku meyakini
bahwa karakter bertumbuh bukanlah secara instan tetapi semua dimulai dari hal -
hal kecil dalam keluarga sejak kita dapat
membedakan mana yang baik dan mana yang buruk dalam hidup.
Peran ayah bagi seorang anak
perempuan sangatlah berarti, karena dengannya maka anak perempuan akan menjadi
mengerti arti berjuang dalam hidup, arti saling mengasihi, arti saling
menyayangi dan arti saling mencintai.
Sekarang aku sadar, dengan begitu
seorang wanita akan tumbuh menjadi seorang wanita yang lebih baik, baik
kehangatan, kepedulian, pelukan, ciuman dan kepercayaan.
Ayah, aku merindukanmu. Aku
merindukan semua kenangan indah kita. Setiap nilai yang kau tanamkan adalah
kenangan yang paling indah yang saat ini bisa aku rengkuh dan aku bawa untuk
menikmati kebersamaan denganmu.
Apa yang kau tanamkan dan lakukan
dalam masa pertumbuhanku menjadi dewasa adalah pelajaran berharga buat kami anak
- anakmu dalam mendidik cucu - cucumu menjadi wanita - wanita hebat kelak.
Karena hanya dengan mengalami bahwa ayah adalah CINTA PERTAMA bagi anak
wanitanya. Ayahlah yang membuat seorang wanita bisa tetap dipagari sampai kelak
seorang wanita menemukan pria yang menjadi teman hidupnya.
Komentar
Posting Komentar